JAKARTA, KOMPAS.com - Bomber tim nasional Indonesia, Titus "Tibo" Bonai, menyambut bahagia keputusan beberapa pemain Indonesia Super League (ISL) membela tim nasional Indonesia. Ia pun berharap, tak ada perpecahan lagi di tubuh "Garuda".
Pemain-pemain ISL itu adalah Bambang Pamungkas, Ponaryo Astaman, Firman Utina, Ahmad Bustomi, dan Muhammad Ridwan. Mereka dipanggil untuk tampil dalam laga persahabatan melawan Valencia di Stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (4/8/2012).
Ini adalah kali pertama beberapa pemain Indonesia Super League (ISL) bergabung dengan tim "Merah Putih" dalam beberapa bulan terakhir.
"Mudah-mudahan timnas tetap satu. Jangan ada dua pihak lagi. Biar timnas lebih bagus. Pemain-pemain muda sekarang sudah bagis. Kalau jadi satu, kita semakin solid," jelas Tibo kepada Kompas.com di sela-sela syuting iklan League di Bumi Perkemahan Cibubur, Kamis (2/8/2012) siang.
Ponaryo dan Bambang sebelumnya telah menyatakan, mereka kembali memperkuat timnas karena timnas merupakan tempat yang membanggakan bagi setiap pemain.
"Walaupun saat ini berada di tengah konflik federasi, tapi pemain punya niat baik untuk membela timnas dan itu adalah kebanggaan bagi para pemain. Konsekuensinya ada, tapi kedatangan kami ini fokus pada satu tujuan untuk 'Merah Putih', dan semua pihak aku harap memahami hal itu. Keputusan ini sulit, tetapi kalau tidak sekarang, kapan lagi kita memulainya," ucap Ponaryo.
"Demi Indonesia, jangan lagi kita terpecah. Semua pemain ingin membela timnas, ini merupakan wujud bersatunya para pemain dan Indonesia harus bersiap untuk berlaga di Piala AFF," lanjut Bambang.
Perlu uji coba ke luar negeri
Sebelum melawan Valencia, Indonesia pernah melakoni laga uji coba melawan Inter Milan dan tampil di turnamen Al Nakbah. Rangkaian uji coba tersebut bagian dari persiapan tim besutan Nil Maizar untuk tampil di Piala AFF 2012 pada 24 November hingga 22 Desember mendatang.
Setelah melawan Valencia, Timnas dijadwalkan tampil di turnamen SCTV Cup. Timnas senior akan melawan timnas Korea Utara, dan timnas Indonesia U-22 melawan Malaysia U-22 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 9-10 September mendatang.
"Uji coba bagus. Tapi kita kurang traning camp dan uji coba ke luar negeri. Uji coba di luar negeri penting untuk menambah jam terbang dan mengetahui letak kekuatan lawan. Akhirnya, kita tahu kekurangan kita. Kita beda dengan tim Malaysia. Aku lihat mereka selalu beruji coba di luar negeri," ulas Tibo.
Indonesia tergabung di Grup B bersama Malaysia dan Singapura. Indonesia berambisi meraih gelar juara Piala AFF setelah pada Piala AFF 2010, "Merah Putih" gagal merengkuh gelar juara setelah ditundukkan pada partai final.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar